Jumat, 16 Desember 2016

makalah alquran dan hadist "beriman kepada hari kiamat"


DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL.........................................................................................................   1
DAFTAR ISI                                                                                                                         2
KATA PENGANTAR.................................................................................................... 3

BAB I PENDAHULUAN............................................................................................... 4
A.    Latar Belakang Masalah......................................................................................... 4
B.     Rumusan Masalah.................................................................................................. 4
C.     Tujuan Penulisan ................................................................................................... 4
BAB II LANDASAN TEORI........................................................................................ 5
1.      Pengertian Beriman Kepada Hari Kiamat.............................................................. 5
2.      Dalil Tentang Hari Kiamat..................................................................................... 7
3.      Macam-macam Kiamat........................................................................................ 10
4.      Balasan Amal Baik dan Amal Buruk................................................................... 13
5.      Hikmah Beriman Kepada Hari Kiamat................................................................ 14
BAB II PENUTUP   .........................................................................................................   15
1.      Kesimpulan.......................................................................................................... 15
Daftar Pustaka................................................................................................................   16






KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kami panjatkan kepada tuhan yang maha esa, karena atas berkat dan limpahan rahmatnyalah kami boleh menyelesaikan sebuah tugas dengan tepat waktu.
Berikut ini penulis mempersembahkan sebuah makalah dengan judul ‘Beriman Kepada Hari Kiamat’. Yang menurut penulis bahwa dengan adanya makalah ini dapat memberi manfaat bagi kita semua untuk mempelajari agama islam serta mempercayai adahanya hari kiamat dan adanya kehidupan-kehidupan setelahnya.
Melalui kata pengantar ini penulis lebih dahulu meminta maaf dan memohon pemakluman seandainya isi makalah ini ada kekurangan dan ada penulisan yang kami buat kurang tepat atau menyinggung perasaan pembaca.
Dengan ini kami mempersembahkan makalah ini dengan penuh rasa terimakasih dan semoga Allah SWT memberkahi makalah ini sehingga dapat memberikan manfaat.

Bumiasih,   November 2016

Penyusun,








BAB  I 
PENDAHULUAN
A.    Latar Belakang
           Makalah berjudul “beriman kepada hari kiamat” ini ditulis, pertama karena tidak mudah menyatukan dan menyusun data yang diperoleh dari sumber yang berbeda seperti dari buku dan website tertentu, serta melakukan penggabungan dalam setiap materi untuk menjadi satu. Makalah ini dimaksudkan untuk memberikan gambaran tentang tanda-tanda,proses dan kehidupan selanjutnya setelah hari akhir. juga berusaha memaparkan dalil dalil yang bersangkutan dengan hari akhir dan juga kehidupan yang selanjutnya. dan haruskah kita para manusia percaya akan adanya hari akhir, serta sejauh manakah pengaruh atau dampak mereka setelah membaca dalil dalil yang telah dipaparkan pada makalah ini.
Hasil dari sumber yang telah dibaca, bahwa hari akhir itu sangat menyeramkan, dan dapat menghancurkan seluruh isi dunia dengan sekejap,tak ada seorangpun yang dapat menghindarinya.
B.     Rumusan Masalah
1.      Apa yang dimaksud dengan beriman kepada hari akhir ?
2.      Sebutkan dalil-dalil tentang hari kiamat ?
3.      Kiamat ada berapa macam ?
4.      Bagaiman kehidupan setelah hari kiamat ?
5.      Bagaimana  hikmah beriman kepada hari kiamat ?

C.    Tujuan Penulisan
            Makalah ini kami susun yang pertama sekali hanyalah untuk memenuhi tugas mata kuliah pendidikan agama isla. Disamping itu juga epnulis ingin tahu bagaimana kejadian dihari kiamat bagaimana gambarannya serta penulis ingin menambahkan wawasan dalam mengetahui rukun iman ke 5 yaitu beriman kepada hari kiamat. Dan mungkin saja dengan makalah kami ini dapat memberikan manfaat bagi para pembaca maupun para peserta waktu dipersentasikan makalah ini.

BAB  II  
LANDASAN TEORI

1.      Pengertian Beriman Kepada Hari Kiamat (akhir)
            Kalimat didalam bahasa Indonesia adalah hari kehancuran dunia, kata ini diserap dari bahasa Arab "Yaumul Qiyamah" , yang arti sebenarnya adalah hari kebangkitan umat.
Hari Akhir ( kiamat ) adalah hari akhir kehidupan seluruh manusia dan makhluk hidup di dunia yang harus kita percayai kebenaran adanya yang menjadi jembatan untuk menuju ke kehidupan selanjutnya di akhirat yang kekal dan abadi.
Yang dimaksud dengan beriman kepada hari kiamat (akhir) yaitu mempercayai bahwa seluruh alam semesta dan segala isinya pada suatu saat nanti akan mengalami kehancuran dan mengakui bahwa setelah kehidupan di dunia ini akan ada kehidupan yang kekal yakni di akhirat nanti. Keperayaan kepada hari kiamat merupakan masalah sam’iyyat, yakni masalah yang kita ketahui dan kita percayai berdasarkan dalil yang ada dalam Al-Quran dan hadis. Hari akhir yakni hari dimana seluruh kehidupan yang ada di alam semesta ini berakhir, hanya Allah-lah yang maha kekal.
Beriman kepada Hari Akhir adalah rukun iman yang kelima dari enam rukun iman. Di dalam al-Qur`an dan di dalam hadits beriman kepada Hari Akhir sering digandengkan dengan beriman kepada Allah karena orang yang tidak beriman kepada Hari Akhir tidak mungkin beriman kepada Allah, orang yang tidak beriman kepada Hari Akhir tidak akan beramal, orang beramal karena ada harapan kemuliaan di Hari Akhir dan ada ketakutan terhadap azab di Hari akhir.
Hari akhir adalah hari Kiamat, di mana seluruh manusia dibangkitkan pada hari itu untuk dihisab da dibalas. Hari itu disebut hari Akhir, karena tidak ada hari lagi setelahnya. Pada hari itulah penghuni Surga dan penghuni Neraka masing-masing menetap di tempatnya.
        Yang dimaksud beriman kepada hari akhri yaitu mengetahui setiap perkara yang berkaitan dengan kejadian setelah kematian seorang hamba sambil dibarengi keyakinan yang sempurna.
       Dan keimanan ini mencakup berbagai aspek, serta gambaran garis besarnya, mulai dari adanya siksa dan nikmat kubur, hari kebangkitan, berkumpul dipadang mahsyar, penghitungan semua amal, pembalasan, pembagian kitab, timbangan, telaga, melewati shirat, surga dan neraka.
Adapun kisah tentang kengerian hari kiamat sebagai berikut :  Abul-Laits dengan sanadnya meriwayatkan dari Aisyah r.a. berkata: "Saya tanya kepada Rasullullah S.A.W., Apakah yang cinta itu ingat pada kekasihnya pada hari kiamat?" Jawab Rasullullah S.A.W.: "Adapun ditiga tempat (masa) maka tidak ingat iaitu ketika ditimbang amal sehingga diketahui apakah ringan atau berat, ketika menerima lembaran catatan amal (suhuf) sehingga ia terima imma dari kanan atau dari kiri dan ketika keluar dari neraka ular naga lalu mengepung mereka dan berkata "Aku diserahi tiga macam: Orang mempersekutukan Allah S.W.T. dengan lain Tuhan, dan orang yang kejam, penentang, zalim dan orang yang tidak percaya pada hari kiamat (hisab), maka diringkus semua orang-orang yang tersebut itu lalu dilemparkan semuanya dalam neraka jahannam, dan diatas neraka jahannam itu ada jambatan yang lebih halus dari rambut dan lebih tajam dari pedang, sedang dikanan kirinya bantolan dan duri-duri, sedang orang-orang yang berjalan diatasnya ada yang bagaikan kilat, dan bagaikan angin kencang, maka ada yang selamat, dan ada yang luka terkena bantolan duri, dan ada yang terjerumus muka kedalam neraka."
Abul-Laits meriwayatkan dengan sanadnya dari Abu Hurairah r.a. berkata: Rasullullah S.A.W. bersabda: "Diantara dua kali tiupan sangkakala itu jarak empat puluh tahun (Tiupan untuk mematikan dan membangkitkan semula). Kemudian Allah S.W.T. menurunkan hujan air bagaikan mani orang lelaki, maka timbullah orang-orang mati bagaikan timbulnya tanaman (sayur-sayuran)."
            Abul-Laits juga telah meriwayatkan dengan sanadnya dari Abu Hurairah R.A. berkata: Rasullullah S.A.W. bersabda: "Ketika Allah S.W.T. telah selesai menjadikan langit dan bumi, Allah s.w.t. menjadikan sangkakala dan diserahkan kepada Malaikat Israfil, maka ia meletakkannya dimulutnya melihat ke Arsy menantikan bilakah ia diperintahkan." Saya bertanya: "Ya Rasullullah, apakah shur (sangkakala) itu?" Jawab Rasullullah S.A.W.: "Bagaikan tanduk dari cahaya." Saya bertanya lagi: "Bagaimana besarnya?" Rasullullah S.A.W.menjawab: "Sangat besar bulatannya, demi Allah yang mengutuskanku sebagai Nabi S.A.W. besar bulatannya itu seluas langit dengan bumi, dan akan ditiup hingga tiga kali yaitu pertama Nafkhatul faza' (untuk menakutkan), Nafkhatus sa'aq (untuk mematikan) dan Nafkhatul ba'ats (untuk menghidupkan kembali atau membangkitkan)."

2.      Dalil Aqli Tentang Hari Kiamat
            Dali aqli merupakan argumen untuk memperkuat dalil naqli yang bersumber dari al-quran dan al-hadits (as-sunnah). Karena argumen al-quran itu sendiri sudah sangat mampu mengatasi keragu-raguan manusia tentang adanya hari kiamat.
            Adapun beberapa dalil al-quran yang menggabarkan adanya peristiwa hari kiamat, antara lain adalah sebagai berikut :
1.Surat Azz-zalzalah Ayat 1-8:
Artinya :
1.      Apabila bumi diguncangkan hingga gempar,
2.      serta bumi mengeluarkan hal-hal yang terpendam dari dalamnya,
3.      sehingga manusia mengatakan: "Ada apa dengan ia?"
4.      pada Hari itu ia menjelaskan riwayatnya;
5.      karena sungguh Tuhanmulah yang kelak memerintahkan ia.
6.      Pada Hari itu umat manusia bermunculan dari kubur dalam keadaan berkelompok-kelompok, supaya diperlihatkan kepada mereka; berbagai amal mereka,
7.      barangsiapa yang memperbuat kebaikan seukuran zarrah, maka kelak orang itu akan mendapati hal tersebut,
8.      sedangkan barangsiapa yang memperbuat kejahatan seukuran zarrah, maka kelak orang itu akan mendapati hal tersebut.



2. Surat Al-qoriah :
Artinya :

1.      Hari Kiamat,
2.      apakah hari Kiamat itu?
3.      Tahukah kamu apakah hari Kiamat itu?
4.      Pada hari itu manusia adalah seperti anai-anai yang bertebaran,
5.      dan gunung-gunung adalah seperti bulu yang dihambur-hamburkan.
6.      Dan adapun orang-orang yang berat timbangan (kebaikan)nya,
7.      maka dia berada dalam kehidupan yang memuaskan.
8.      Dan adapun orang-orang yang ringan timbangan (kebaikan)nya,
9.      maka tempat kembalinya adalah neraka Hawiyah.
10.  Tahukah kamu apakah neraka Hawiyah itu?
11.  (Yaitu) api yang sangat panas.


4. Surat Al- Muzzamil ayat 14

Artinya : Pada hari bumi dan gunung-gunung bergoncangan, dan menjadilah gunung-gunung itu tumpukan-tumpukan pasir yang berterbangan.



Adapun beberapa pendapat para ahli mengenai terjadinya hari kiamat yaitu sebagai berikut, antara lain adalah:
a.      Ahli Astronomi
            Menurut ahli astronomi bahwa terjadinya hari kiamat karena bumi dan planet-planet lainnya saling bertabrakan dan pada akhirnya akan hancur. Padahal pada dasarnya bumi dan planet-planet lainnnya memutar mengelilingi matahari secara teratur dan sempurka karena masing-masing planet memiliki daya tarik-menarik sehingga beredar dan bergerak secara serasi.
b.      Ahli Geologi
            Menurut pendapat ahli geologi bahwa peristiwa terjadinya hari kiamat karena pada dasarnya didalam perut bumi terdapat gas panas yang terus berkembang secara terus-menerus menekan kearah luar bumi. Akan  tetapi bumi itu mendapatkan tekanan (atmosfir) dari luar atau permukaannya, sehingga terjadilah kesseimbangan. Namun diperkirakan bahwa adanya tekanan dari luar semakin lama maka akan semakin melemah dan bahkan tidak berdaya lagi, sehingga pada akhirnya gas bumi meledak dengan ledakan yang sangat dasyat dan mengeluarkan bola api yang sangat besar (raksasa) yang akan membuat bumi ini menjadi hancur.
c.       Ahli Fisika
            Menurut teori alam bahwa sumber energi terbesar yang dapat memenuhi kebutuhan semua kehidupan didunia ini adalah matahari. Begitu juga dengan daya trik-menarik antara benda-benda luar angkasa lainnya (planet) itu ada ketergantungan dengan energinya mata matahari. Namun lambat laun sinar matahari semakin melemah akibat daya tarik antara planet-planet tersebut hingga pada akhirnya tidak ada lagi keseimbangan, maka terjadilah tabrakan diantara planet-planet tersebut.



3.      Macam-macam Kiamat

a.      Kiamat Sugra

         Kiamat Sugra berarti kiamat kecil. Seperti kematian, gempa bumi, gunung meletus, banjir dan lain-lain. Kiamat sugra di sebit juga kiamat kecil, yaitu berakhirnya kehidupan masing- masing mahluk. Setiap mahluk yang hidup akan menemui kematian. Binatang- binatang akan mati setelah masa hidupnya selesai. Tumbuh- tumbuhan juga akan mengalami hal yang sama, demikian juga manusia. Hal itu seperti yang di jelaskan Alaah dalam surah Ali Imran Ayat 185,“ Tiap –tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Dan Sesungguhnya pada hari kiamat sajalahdi sempurnakan pahalamu. Barang siapa di jatuhakan dari neraka dan di  masukan ke dalam surga, maka sesungguhnya iatelah beruntung. Kehidupan dunia itu tidak lain hanya kesenangan yang memberdayakan.”

Kematian adalah terpisahnya antara jasmani dan rohani. Jasmani kembali ke asala yakni tanah. Dan rohan kembali kealam kubur (alam Barzah). Alam kubur adalah alam tempat hidup umat manusia setelah mati sampai merea kembali di bangkitkan oleh Allah dan tiba waktunya hari perhitungan atas amal perbuatan mereka ketika di dunia. Ada dua kelompok manusia di Alam barzah, yaitu :

1        Kelompok yang memperoleh kenikmatan dan rida Allah SWT. Adalah kempok orang mukmin yang saleh. Ia akan bisa menjawab semua pertanyaan yang i ajukan dengan baik tanpa ada rasa takut dan gentar. Kemudian Allah SWT, memperlihatkan kepadanya salah satu pintu surga tempat tinggalnya nanti yang penuh dengan kebahagiaan dan kenikmatan.
2.      Kelompok yang memperoleh murka dari Allaw SWT. Adalah kelompok orang –orang yang kafir . Ia mendengar segala pertanyaan malaikat Mungkar dan malaikat Nangkir itu, tetapi ia tidak bisa menjawabnya. Kemudian AllahSWT, memperlihatkan kepadanya salah satu pintu neraka dengan berbagai siksaan.



b.      Kiamat Kubra 


Kiamat Kubra ( kerusakan besar) adalah hancurnya Alam semesta dengan segala isinya. Keadaan alam semesta dan segala isinya pada waktu terjadi kiamat banyak di jelaskan Allah dalam Al-Quran. Kapankah terjadinya hari kiamar kubra itu ? Hanya Allah saja yang mengetahui. Tidak ada satu mahluk pun yang mengetahuinya termasuk para malaikat Allah. Setelah kiamat kubra terjadi maka malaikat Israfil akan meniup sangkakala untuk yang kedua kalinya. Hal ini pertanda Allah akan membangkitkan dan menghidupkan kembali manusia yang paling akhir yang hidup du muka bumi akan bangkitnya dari alam kubur. Peristiwa ini di namakan Yaumul ba’ast.

Tanda- tanda Hari Kiamat

Tanda – tanda kiamat ada 2 yakni:

1. Tanda –tanda Kecil
Tanda-tanda kecil hari kiamat antara lain:
a.       Hamba sahaya perempuan di kawini oleh tuannya.
b.      Ilmu agama di anggap sudah tidak penting lagi.
c.       Tersebarnya perzinaan karena memperoleh izin dari penguasa.
d.      Minuman keras merajalela.
e.       Jumlah wanita lebih banyak daripada laki- laki dengan perbandingan 50:1.
f.        Adanya dua golongan besar yang saling membunuh, tetapi sama-sama mengaku    memperjuangkan agama islam.
g.      Lahirnya Dajal ( tukang dusta) yang mengaku dirinya utusan Allah SWT, dan banyak berbohong serta menipu dan menganggap baik sesuatu yang buruk dan menggambarkan sesuatu tidak baik dengan gambaran yang memikat hati.
h.      Banyak terjadi gempa bumi
i.        Fitnah muncul di mana- mana
j.        Pembunuhan merajalela
k.      Banyak manusia yang menginginkan dirinya mati.

2. Tanda – tanda Besar
Tanda-tanda besar kiamat antara lain:
a.       Matahri muncul dari barat
b.      Munculnya binatang ajaib yang bisa berbicara
c.       Rusaknya Kakbah
d.      Lenyapnya Al-Quran
e.       Seluruh manusia menjadi kafir
f.        Munculnya Yakjut Makjut

c.       Kehidupan Setelah Hari Kiamat

1.  Yaumul Ba’ast
Yaumul ba’ast adalah bangitnya seluruh mahluk hidup dari kuburnya. Semua manusia di bangkitkan dari kubur . Kebangkitan ini di tandai dengan peniupan sangkakala oleh malaikat Israil

2.  Yaumul Mahsyar
Pada saat itu mausia di kumpulkan di suatu tempat yang sangat luas yang dinamakan Padang Mahsyar. Di tempat inilah seluruh manusia di kumpulkan oleh Allah.

3.  Yaumul Hisab
Setelah semua manusia di kumpulkan di padang makhsyar maka mereka akan di  hisab, di hitung dan di timbang semua amal perbuatan ketika di dunia. Pada saat itulah keadilan Allah akan benar- benar terbukti semua amal perbuatannya karna Allah maha Adil. Pada saat itulah manusia tidak bisa mengelak atas semua perbuatannya pada saat di dunia. Dan mereka akan mendapatkan balasan atas masing- masing perbuatannya ketika di dunia dan tidak ada satu pun yang di rugikan.

4. Yaumul Jaza’
Setelah tahap penghitungan selesai, maka tibalah saatnya putusan Allah untuk memberi balasan. Inilah yang di namakan Yaumul Jaza’. Pada saat itu, Allah akan memberikan balasan secara adil kepada semua manusia sesuai dengan amal perbuatannya pada saat di dunia.
Adapun banyak peristiwa yang terjadi setelah hari akhir adalah sebagai berikut, antara lain :
·           Alam barzah, yaitu batas antara alam dunia dengan alam akherat dan dapat disebut dengan alam kubur:
ü  Yaumul ba’ats, yaitu dibangkitkanya manusia dari alam kubur, setelah malaikat Isrofil meniupkan sangkakala yang kedua
ü  Yaumul mahsyar, yaitu tempat manusia berkumpul setelah bangkit dari alam kubur untuk mempertanggungjawabkan amal perbuatanya
ü  ·Yaumul hisab, yaitu dihitungnya amal manusia tentang kebaikan dan keburukannya
ü  Yaumul mizan, yaitu hari penimbangan amal baik dan amal buruk yang dilakukan manusia selama hidupnya
ü  Shirat yaitu jembatan yang melintas diatas neraka menuju surge
ü  Surga dan neraka

1.      Balasan amal baik dan amal buruk

1.    Balasan amal baik
Bila kita berbuat amal baik kita akan mendapat ganjaran dan masuk surga. Maka didalam surga kita akan merasa ketenangan disana. Ini adalah gambaran disurga :
Ø  Di dalam surga terdapat sungai-sungai dan mata air yang mengalir
Ø  Luas surge seluas langit dan bumi
Ø  Penghuni surga mempunyai istri yang suci
Ø  Di dalam surga tidak merasa lelah
Ø  Di dalam surga merasa bersaudara dan tidak ada perkataan yang sia-sia
Ø  Salam adalah ucapan penghormatn di dalam surge
Ø   
Berikut ini adalah nama-nama surga :
1.      Firdaus
2.      Ma’wa
3.      Khuldi
4.      Na’im
5.      ‘And
6.      Darussalam
7.      Darur Qarar

2.    Balasan amal buruk
Apabila seseorang mengerjakan amal jelek (buruk) maka akan mendapatkan siksa dari Allah SWT dan akan dimasukkan ke dalam neraka.
Gambaran mengenai neraka adalah sebagai berikut :
v  Minuman berupa air yang mendidih dan tidak melegakan
v  Makanan berupa pohon yang berduri dan tidak mengenyangkan
v  Dijaga oleh malaikat yang keras dan bengis
v  Suara api neraka gemuruh, menakutkan, dan memekakkan telinga
v  Manusia yang berdosa dan iblis menjadi kayu bakar
v  Neraka adalah tempat kembali yang seburuk-buruknya
Berikut ini adalah nama-nama neraka :
*      Jahanam
*      Wail
*      Huthamah
*      Sa’ir
*      Saqar
*      Jahim
*      Hawiyah

2.      Hikmah Beriman Kepada Hari Kiamat
Berikut ini adalah hikmah iman kepada Hari Akhir :
1.      Dengan iman kepada hari akhir senantiasa memotivasi untuk beramal kebajikan dengan ikhlas mengharap ridho Allah semata.
2.      Senantiasa pula membendung niat-niat yang buruk apalagi melaksanakannya.
3.      Menjauhkan diri dari asumsi-asumsi yang mengkiaskan apa yang ada di dunia ini dengan apa yang ada di akhirat.
4.      Adanya rasa kebencian yang dalam kepada kema’siatan dan kebejatan moral yang mengakibatkan murka Allah di dunia dan di akhirat.
5.      Menyejukkan dan menggembirakan hati orang-orang mukmin dengan segala kenikmatan akhirat yang sama sekali tidak dirasakan di alam dunia ini.
6.      Senantiasa tertanam kecintaan dan ketaatan terhadap Allah dengan mengharapkan mau’nah Nya pada hari itu.
7.      Memperoleh ketentraman dan ketenangan
8.      Memperoleh keyakinan bahwa Allah SWT akan membalas segala perbuatan     manusia, baik maupun buruk
9.      Berperilaku baik
10.  Berani dalam membela kebenaran dan rela berkorban
11.  Tidak iri terhadap kenikmatan orang lain
12.  Terhindar dari sifat tamak, rakus dan kikir





BAB  III
KESIMPULAN
1.      Kesimpulan
Hari akhir atau hari kiamat adalah hari binasanya atau hancurnya seluruh alam semesta. Iman kepada hari akhir berarti meyakini dengan sepenuh hati bahwa suatu saat alam semesta akan hancur dan manusia akan dibangkitkan dari kubur menuju alam akhirat yang akan kekal selamanya tanpa ada batas waktunya.
Beriman pada hari akhir merupakan rukun iman yang ke lima oleh karena itu sebagai umat islam kita wajib mempercayai akan datangnya hari akhir tersebut. Beriman pada hari akhir mempunyai beberapa manfaat antara lain selalu bertindak hati-hati dan penuh pertimbangan, selalu berada dalam kebenaran, dan memanfaatkan waktu hidup untuk berlomba mencari kebaikan “fastabiqul khairat”.




Daftar Pustaka
§  Tim Abdi Guru, 2007, Ayo Belajar Agama Islam IX, Jakarta : Erlangga.
§  Drs. Soepardjo, S.Ag., Drs. Ngadiyanto, 2004, Mutiara Akhlak dalam PAI IX, Solo :   Tiga Serangkai.
§  Achmadi Wahid, Masrun, 2007, Pendidikan Agama Islam IX, Jakarta : Ganesa.
§  Tim Arafah, 2006, Pendidikan Agama Islam 3, Semarang : Aneka Ilmu


MAKALAH AL-QUR’AN
DAN HADIST
“BERIMAN KEPADA HARI KIAMAT”
(Disusun untuk memenuhi tugas kelompok mata pelajaran Al-qur’an dan Hadist)











Di susun oleh :
1.     Siti Ma’rifah
2.     Sanie Alfiah
3.     Rika Malia Sanni
4.     Lubna Labibah
5.     Istiqomah
MTS GUPPI 04 BUMIASIH
TAHUN 2016

Tidak ada komentar:

Posting Komentar